Apa itu Bootable? bootable merupakan proses dimana komputer atau sebuah perangkat elektronik mulai menghidupkan sistem operasi yang diinstal pada media tersebut, dengan bantuan flashdisk sebagai media penyimpanan yang digunakan untuk booting. Tentu tidak harus terpaku pada flashdisk, pembuatan bootable ini bisa menggunakan DVD atau penyimpanan lainnya.
Bootable dengan flashdisk menjadi populer dikarenakan lebih praktis untuk digunakan. Disini kita akan menggunakan aplikasi rufus untuk membuat perangkat USB flashdisk menjadi bootable, tanpa berlama-lama kita simak caranya dibawah:
Daftar isi
Cara Mudah Membuat Bootable
Proses membuat bootable pada media penyimpanan flashdisk cukup mudah, sebelumnya anda perlu melakukan persiapan alat dan bahan yang akan dipakai nantinya pada proses bootable ini. Bagaimana caranya? Simak sebagai berikut:
Persiapan Alat dan Bahan
Persiapan alat dan bahan, tanpa alat dan bahan tentu proses bootable tidak bisa dilakukan. Alat dan bahan yang digunakan cenderung mudah didapat, adapun alat dan bahan yang perlu disiapkan sebelum melakukan bootable sebagai berikut:
- Pertama siapkan flashdisk, disarankan ukuran 8GB keatas.
- Pastikan anda sudah mengunduh Aplikasi Rufus, unduh sesuai dengan spesifikasi komputer anda (x86 atau x64).
- Pastikan flashdisk kosong. Bila terdapat data pada flashdisk anda bisa amankan terlebih dahulu, karena ketika proses bootable flashdisk akan diformat.
- Oke, persiapan alat dan bahan selesai, selanjutnya mulai tahap eksekusi.
Langkah - Langkah Bootable Flashdisk
Setelah persiapan alat dan bahan selesai, masuk ke tahap eksekusi. Bagaimana caranya? Simak seperti berikut:
- Setelah mengunduh, silahkan lakukan instalasi bila download versi installer(.exe) atau langsung buka bila anda download versi portable. Apa itu installer dan portable? anda bisa baca Perbedaan Aplikasi Installer dan Portable.
- Selanjutnya pastikan flashdisk sudah terpasang, jika flashdisk sudah terdeteksi akan muncul pada bagian Device - (Label) [Size].
- Device : Nama dari flashdisk (terdeteksi).
- Boot Selection : Silahkan klik SELECT, lalu pilih file ISO yang akan digunakan untuk bootable.
- Partition Scheme : Partisi hard disk, bisa pakai BIOS/UEFI cek pada BIOS Mode. Jika memilih partisi MBR maka pilih BIOS pada Target System dan jika GPT maka pilih UEFI pada Target System.
- Format Options : Berisi Label Flashdisk, File System (FAT32/NTFS), Cluster Size (Default).
- Setelah semua settingan selesai, pilih START dan anda hanya perlu menunggu hingga proses bootable selesai. Setelah selesai, ditandai dengan tulisan Ready dengan full hijau seperti gambar dibawah.
- Selesai, flashdisk siap digunakan.
Adapun penjelasan detail dari gambar diatas, sebagai berikut
Kesimpulan
Nah, sebetulnya tanpa aplikasi tambahan anda bisa membuat bootable tetapi cukup rumit apalagi bila tidak hati-hati, anda bisa salah langkah dalam memformat. Tapi untungnya ada alternatif lain yaitu lewat aplikasi rufus yang bisa anda andalkan dengan mudah dan aman.
Penutup
Oke, bagaimana mudah bukan untuk bootable flashdisk? Sekian pembahasan seputar cara membuat bootable flashdisk. Bila pembahasan diatas bermanfaat bagi anda jangan lupa untuk bagikan artikel ini dan bila ada pertanyaan, anda bisa ramaikan pada kolom komentar!
Terima Kasih
Posting Komentar